berita

VPZ, Pengecer Rokok Elektrik Terbesar di Inggris, Akan Membuka 10 Toko Lagi Tahun Ini

Perusahaan meminta pemerintah Inggris untuk menerapkan kontrol dan perizinan yang lebih ketat pada penjualan produk rokok elektronik.

Pada 23 Agustus, menurut laporan asing, vpz, pengecer rokok elektrik terbesar di Inggris, mengumumkan bahwa mereka berencana untuk membuka 10 toko lagi sebelum akhir tahun ini.

Pada saat yang sama, perusahaan meminta pemerintah Inggris untuk menerapkan kontrol dan perizinan yang lebih ketat pada penjualan produk rokok elektronik.

Menurut siaran pers, bisnis akan memperluas portofolio produknya ke 160 lokasi di Inggris dan Skotlandia, termasuk toko di London dan Glasgow.

Vpz mengumumkan berita ini karena telah membawa klinik rokok elektrik keliling ke seluruh bagian negara.

Pada saat yang sama, para menteri pemerintah terus mempromosikan rokok elektrik.Departemen kesehatan masyarakat Inggris mengklaim bahwa risiko rokok elektrik hanya sebagian kecil dari risiko merokok.

Namun, menurut data tindakan merokok dan kesehatan, sebuah penelitian bulan lalu menunjukkan bahwa jumlah anak di bawah umur yang merokok e-rokok telah meningkat secara dramatis dalam lima tahun terakhir.

Doug bergumam, direktur vpz, mengatakan bahwa vpz memimpin dalam memerangi pembunuh nomor 1 di negara itu – merokok.

“Kami berencana untuk membuka 10 toko baru dan meluncurkan klinik rokok elektrik keliling kami, yang 100% menanggapi ambisi kami untuk menghubungi lebih banyak perokok di seluruh negeri dan membantu mereka mengambil langkah pertama dalam perjalanan mereka untuk berhenti merokok.”

Mut menambahkan bahwa industri e-rokok dapat ditingkatkan dan menyerukan pengawasan yang lebih ketat terhadap mereka yang menjual produk.

Mutter berkata: saat ini, kami menghadapi tantangan di industri ini.Sangat mudah untuk membeli banyak produk rokok elektrik sekali pakai yang tidak diatur di toko swalayan lokal, supermarket, dan pengecer umum lainnya, banyak di antaranya tidak dikontrol atau diatur oleh verifikasi usia.

“Kami mendesak pemerintah Inggris untuk segera mengambil tindakan dan mengikuti praktik terbaik Selandia Baru dan negara lain.Di Selandia Baru, produk penyedap hanya dapat dijual dari toko e-rokok profesional berlisensi.Di sana, tantangan 25 kebijakan telah dirumuskan dan konsultasi telah dilakukan untuk perokok dewasa dan pengguna e-rokok.”

“Vpz juga mendukung pengenaan denda besar bagi mereka yang melanggar peraturan.”